Tanah Minang, Benarkah Purnama Telah Berlalu?
Hollaaa Tana Minang
Finally kita bersua
Apa Kabar?
Ah, bukan kamu, tapi dia
Siapa?
~Satu Purnama yang Dijanjikan~
Matahari belum muncul, seolah masih bergelut dengan bintang-bintang. Hai, ayok bangun! nanti ketinggalan pesawat lho! Pengen rasanya aku bangun dan bersiap tapi nyatanya bahkan aku belum sempet untuk memejamkan mata. Menurutmu aku bisa bangun sepagi ini? jangan harap hahaha. Oke fine aku berangkat ke bandara jam 3 pagi. Kebetulah aku gak lewat Malang, so agak effort ya harus ke Juanda dulu. Its oke selama di pesawat bisa untuk tidur.
Penerbanganku gak direct jadi aku mampir Bandara Soetta dulu. Dari Surabaya ke Jakarta sekitar 1 jam 35 menit kemudian Jakarta ke Padang sekitar 1 jam 55 menit. Kalian bisa cek sendiri di website untuk harga tiket dan jadwal penerbangannya ya. Kalau aku kemarin ambil penerbangan paling pagi emang biar nanti sampek Padang gak kesorean.
Dari Bandara Minangkabau ke hotel sekitar kurang lebih satu jam, kebetulan aku nginepnya di Grand Inna Padang, kalau kalian mau nginep disini juga bisa cek langsung di berbagai platform ya via tiket.com, traveloka, dll. 2020 gak ada yang susah kan, asal mau nyari aja. Jujur aku blank waktu di Padang, gak ada rencana apapun gak ada tempat yang ingin dituju dan i lost to my mind. Aku hanya.. percaya pada kakiku, klise. Sepertinya postingan kali ini agak absurd, heemmm i think so.
Day 1
Langsung aku selesaikan urusanku di Padang biar besok bisa main, yee kan rencana jahat sudah disusun hahahah (untuk kabur). Padang itu kaya akan makanannya yang yahut abis. Aku gak ngeh waktu bosku bilang "gagal diet nih kalau di Padang" and jeng jeng serius semua makanan disini ENAK! Aku gak pernah ya kalab kayak gini. Bahkan waktu di Lombok kemarin aja aku gak sampek jebol pertahanan lho, kalau disini ampun deh, udah gak peduli lagi sama berat badan dan clean food hahahha.
Aku makan siang di RM Lamun Ombak, Lokasinya di Khatib Sulaiman No.99, Ulak Karang Sel., North Padang, Padang City, West Sumatra 25133. Seingetku disana hahaha tapi katanya emang banyak cabang sih, kayaknya kalau Lamun Ombak dimana-mana enak. Sayangnya aku gak sempet foto disini karena emang fokus makan, udah aja langsung hap hap gitu kayak ikan ketemu air.
"Uda minta tolong dikeluarkan aja semua menunya" weh gila kan langsung aja satu per satu piring melayang dengan segala macam masakannya. Beragam banget, ada gule Usus sapi yang didalemnya itu ada semacam ulenan sosis sama daging sama tahu, entah apa nyebutnya. Terus ada aneka jengkol, ini pertama kalinya aku gak ilfeel sama jengkol. Enak tau. Terus ada juga ikan bilih yang hampir gak ada di jawa, kalau rumah makan padang di jawa hanya ada beberapa aja yang nyediain ikan Bilih kan? kalau disini always ready. Terus apa lagi ya... semuanya enak pokoknya. semua yang berwarna orange, merah, bahkan hitam semua masuk ke perut. hahaha maaf khilaf aing.
Agak malem suasana mulai tenang, aku mampir ke KINOL dulu. Disini terpampang kehidupan malamnya remaja di sana. semacam "nongki-nongki syantik gitu". Kalau kalian kangen sama suasana cafe bisa mampir ke sini, alamantnya di Jl. Imam Bonjol No.28, Belakang Pd., Kec. Padang Sel., Kota Padang, Sumatera Barat 25119. Kalau makanan dan minumannya standar ala-ala cafe gitu. Western juga ada. Matcha Lava nya enak, hampir mirip sama yang di Labore Cafe. Close jam 11.30 pm ya. jadi pastikan jangan berkunjung terlalu malam. Ada live music nya tapi sayang pas aku kesana lagi gak main. So far, bolehlah buat chill bareng temen-temen.
Day 2
Setelah kenyang, aku mampir ke toko oleh-oleh. Best nya (rekomendasi orang lokal) adalah di Asese. Ada banyak aneka olahan Rendang, dari rendang daging, rendang telur, rendang ikan apalah namanya, rendang paru juga ada, bumbu rendang bahkan ada juga. Aku beli Rendang Daging, Rendang Telur, Rendang Paru (kering), sama Kopi-kopian gitu. Kalau Rendang you know lah agak pricey gitu. Rendang daging yang kecil harganya 70k, Rendang Paru 75k, Rendang Telur 30k, kalau Rendang Daging yang besar sekitar 140k (1 Kg). Kopi-kopian relatif ya, sekitar 25k-50k ada.
Closing the day, it's time to Martabak Malabar Arham! makanan yang mungkin sangat lekat sama kite-kite orang Indonesia. Martabak dan segala konspirasinya -Roti Cane aneka kreasi-. Racun sih ini, bikin candu, tapi gak memabukkan. Pembukaan, kita coba pesen Top Sellernya dulu, baru dateng langsung lenyap hahahaha. Masih mencoba anggun, kita pesen lagi. "Uda, Roti Cane 3 ya" Mbak Rika Said. Aku mulai mencium gelagat rakus disini, bener dong. Dateng langsung abis, gitu aja sampek perut udah full banget. (kita saling memandang) pada ketawa dong! lihat tumpukan piring disebelahku seolah menandakan kita adalah pekerja Rodi Anyer Panarukan hahaha. Pas bayar, lihat Bill nya sekitar 300k lebih. Sontak kami ngakak kembali. Kalian tahu harga Roti Cane cuman 6k dan Martabak paling mahal 12k. And See... kami habis 300an Ribu, berapa piring yang sudah kami makan? (tolong dihitung, skill matematika biar agak guna dikit yes). Unforgettable!
Orang bilang, Jangan lakukan ini jangan lakukan itu. Hatimu bilang? Fikiranmu bilang? Keinginanmu bilang? tanpa sadar kita hanya mengikuti apa yang orang lain bilang. Tanpa sadar kita hidup dengan standart orang lain. Ketika melihat langit sore kala itu, terlintas dibenakku. apa yang aku mau? bisa aku tak mendengarkan orang lain dan hanya hidup dengan bebas? bisa aku tak perlu mengikui standar yang entah dibuat oleh siapa. Bisa? tanpa sadar aku menunggu janjiku sendiri, janji yang ingin aku wujudkan pada satu purnama.
Janji untuk menjadi yang terbaik baginya.
Closing the day, it's time to Martabak Malabar Arham! makanan yang mungkin sangat lekat sama kite-kite orang Indonesia. Martabak dan segala konspirasinya -Roti Cane aneka kreasi-. Racun sih ini, bikin candu, tapi gak memabukkan. Pembukaan, kita coba pesen Top Sellernya dulu, baru dateng langsung lenyap hahahaha. Masih mencoba anggun, kita pesen lagi. "Uda, Roti Cane 3 ya" Mbak Rika Said. Aku mulai mencium gelagat rakus disini, bener dong. Dateng langsung abis, gitu aja sampek perut udah full banget. (kita saling memandang) pada ketawa dong! lihat tumpukan piring disebelahku seolah menandakan kita adalah pekerja Rodi Anyer Panarukan hahaha. Pas bayar, lihat Bill nya sekitar 300k lebih. Sontak kami ngakak kembali. Kalian tahu harga Roti Cane cuman 6k dan Martabak paling mahal 12k. And See... kami habis 300an Ribu, berapa piring yang sudah kami makan? (tolong dihitung, skill matematika biar agak guna dikit yes). Unforgettable!
Bonus!
Oh ya, Hari ke dua aku Mampir ke Museum Adityawarman. Yes, dia ada didepan Hotel Pas gimana gak mampir coba, tinggal ngesot udah sampek. Alamatnya di Jalan Diponegoro No. 10, Belakang Tangsi, Padang Barat, Belakang Tangsi, Kec. Padang Bar., Kota Padang, Sumatera Barat 25114. Jam operasionalnya jam 08.00-15.00 Untuk tiket masuknya 3k AJAAA! Ada fasilitas Wi-Fi juga buat anak-anak fakir internet hahahha. FYI, Museum ini Closed in Monday guys.![]() |
Muka Bahagia "karena semua makanannya enak" |
~Tidak Untuk Dibaca~
Di Museum ini kalian akan menjumpai berbagai aroma tradisional, you knowlah musium selalu berdebu, usang, namun dalam makna. Apakah yang engkau cari? waktu berlalu begitu saja. Meninggalkan semua cerita. Siapa? siapa yang kamu cari? tidak ingatkan kamu kalau semuanya akan menjadi cerita. Aku, memilih menjalani hari ini, hidup pada hari ini, dan menikmati hari-hariku. Yang bukan menjadi milikku maka akan hilang, memaksakan? tentu bisa. Tapi yakinkah kalian kalau apa-apa yang dipaksakan akan berakhir bahagia? yakin? atau hanya sedang memaksakan bahagia? realistis lah, jangan terlalu menghibur diri sendiri, face the reality!Orang bilang, Jangan lakukan ini jangan lakukan itu. Hatimu bilang? Fikiranmu bilang? Keinginanmu bilang? tanpa sadar kita hanya mengikuti apa yang orang lain bilang. Tanpa sadar kita hidup dengan standart orang lain. Ketika melihat langit sore kala itu, terlintas dibenakku. apa yang aku mau? bisa aku tak mendengarkan orang lain dan hanya hidup dengan bebas? bisa aku tak perlu mengikui standar yang entah dibuat oleh siapa. Bisa? tanpa sadar aku menunggu janjiku sendiri, janji yang ingin aku wujudkan pada satu purnama.
Janji untuk menjadi yang terbaik baginya.
![]() |
Satu Purnama yang dijanjikan |
0 komentar